""
Jadwal Ujian Tengah Semester Ganjil T.A 2024/2025 KLIK DISINI
Toggle Bar

Pencegahan Dan Pemberantasan Narkoba

05 April 2018

Kita sangat risau dengan semakin merajalelanya penyalagunaan narkoba di kalangan generasi muda (bahkan tua) belakangan ini. Untuk itu Fakultas Teknologi Informasi UNAND merasa perlu mengundang narasumber yang berkompeten untuk memberi penyuluhan kepada mahasiswa dan segenap civitas akademika.

Pada acara Pembinaan Karakter yang berlangsung kemarin (Rabu, 4 April 2018) didatangkan AKP Rosita Imelda Ifadi, SH selaku Wakasat Resnarkoba Polresta Padang.

Tahanan terbanyak, sekitar 60%, yang mengisi sel tahanan Polresta Padang sekarang adalah dari penjahat narkoba, ujar AKP Rosita. Lebih jauh, Ibu Wakasat Resnarkoba ini menyatakan bahwa banyaknya kasus narkoba yang terungkap semakin meningkat. AKP Rosita sangat menyambut baik acara yang digelar FTI kemarin. Kalau perlu setiap fakultas menggelar acara pembinaan serupa secara berkala, ujarnya.

38216946 1f40 48cb b6ef 6dd1431b2d87   29577f38 e026 46ab 98be 655c64e1d9fd

 

Pada acara yang berlangsung kemarin, mahasiswa sangat antusias bertanya seputar masalah narkoba ini. Antara lain mereka menanyakan bagaimana menyadarkan temannya yang nyata-nyata hanyut sebagai pemakai? Ibu Wakasat menjawab agar adakan pendekatan yang baik selaku kawan. Selanjutnya, anjurkan pergi berobat gratis ke poliklinik-poliklinik yang ditunjuk pemerintah. Kalau masih belum berubah, ya laporkan ke polisi.

Juga ada yang menanyakan kenapa semakin hari semakin bebas saja narkoba ini masuk ke negara kita. Apakah petugas kita belum maksimal bekerjanya, atau jangan-jangan malah ada persekongkolan antara petugas dengan pihak pengedar (tepatnya pedagang raksasa) narkoba tersebut? Dalam hal ini Ibu Wakasat menjawab bahwa diduga ada kemungkinan keterlibatan oknum petugas, sedang diusut. Jika memang terbukti terlibat, imbuh Ibu Rosita, akan ditindak tegas. Khusus untuk tahanan kasus narkoba yang sedang dibina di Polresta Padang, dilarang keras memakai HP guna memutus jaringannya dengan penjahat lain yang masih berkeliaran di luar

Read 761 times